Apa itu Terong Afrika?
Terong Afrika atau yang juga dikenal dengan nama eggplant (african) atau Solanum aethiopicum adalah sejenis sayuran dari suku Solanaceae yang berasal dari benua Afrika. Tanaman ini ditemukan di berbagai negara Afrika, seperti Ghana, Nigeria, Kamerun, Afrika Selatan, dan Zimbabwe.
Terong Afrika telah didomestikasi selama ribuan tahun oleh masyarakat suku di Afrika, terutama di daerah Sub-Sahara dan daerah tropis di Afrika Barat. Di Indonesia, terong afrika baru dikenal sejak beberapa tahun belakangan ini dan mulai digemari oleh pecinta tanaman hortikultura.
Sayuran ini memiliki bentuk yang bervariasi, ada yang lonjong, oval, atau bulat, dengan ukuran bervariasi mulai dari beberapa sentimeter hingga sekitar 15 cm. Terong Afrika umumnya memiliki warna hijau di bagian kulitnya, namun ada juga yang berwarna lebih gelap. Kulit terong Afrika umumnya lebih tipis dan lunak dibandingkan dengan varietas lainnya.
Rasa dari terong Afrika agak pahit dan sedikit asam, namun saat dimasak dengan resep yang tepat, terong Afrika dapat menjadi makanan yang sangat enak. Biasanya terong Afrika diolah menjadi berbagai masakan, seperti sayur, tumisan, sambal, atau dimasukkan sebagai bahan utama dalam sup.
Tidak hanya memiliki rasa yang enak, terong Afrika juga memiliki manfaat kesehatan yang baik untuk tubuh. Vitamin C yang terkandung dalam terong Afrika dapat membantu memperbaiki sistem kekebalan tubuh dan mempercepat penyembuhan luka tubuh. Sedangkan kandungan seratnya dapat membantu melancarkan sistem pencernaan dan mencegah sembelit. Terong Afrika juga mengandung kadar kalium dan natrium yang seimbang sehingga sangat baik bagi kesehatan jantung dan dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi.
Terong Afrika merupakan jenis sayuran yang mudah tumbuh dan cocok ditanam di berbagai daerah di Indonesia, terutama pada daerah tropis dengan curah hujan yang cukup tinggi. Selain itu, terong Afrika juga relatif tahan terhadap serangan hama dan penyakit tumbuhan, sehingga sangat cocok untuk petani yang ingin mengembangkan usaha hortikultura.
Dalam beberapa waktu belakangan ini, terong Afrika semakin populer di kalangan masyarakat Indonesia sebagai alternatif jenis terong yang lebih sehat dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Pengolahan masakan terong Afrika yang variatif membuat masyarakat semakin kreatif dalam memasak dan menciptakan masakan yang berbeda dengan rasa yang lezat.
Nutrisi yang Terkandung dalam Terong Afrika
Terong Afrika atau juga dikenal sebagai Terong Nigeria, adalah semacam terong berbentuk bulat panjang, biasanya berwarna hijau keunguan atau ungu tua ketika matang. Terong ini banyak ditemukan di negara-negara Afrika, seperti Nigeria, Ghana, Kamerun, dan Kenya. Di Indonesia, terong afrika mulai diperkenalkan di daerah Bali dan kini semakin populer disantap oleh masyarakat Indonesia karena khasiatnya yang luar biasa.
Kandungan gizi yang terdapat dalam terong afrika sangatlah lengkap dan beragam. Berikut adalah beberapa jenis kandungan gizi dalam terong afrika :
- Karbohidrat:
- Protein:
- Lemak:
- Serat:
- Vitamin:
- Mineral:
Terong afrika kaya akan kandungan karbohidrat. Karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk beraktivitas sehari-hari. Dalam 100 gram terong afrika, terkandung sekitar 5-7 gram karbohidrat yang cukup memberikan energi untuk tubuh.
Tidak hanya karbohidrat, terong afrika juga mengandung protein. Protein berfungsi sebagai elemen pembangun utama tubuh. Dalam 100 gram terong afrika, terkandung sekitar 2 gram protein yang cukup membantu memenuhi kebutuhan protein tubuh.
Terong afrika memiliki kandungan lemak yang sangat rendah, sehingga sangat cocok bagi Anda yang ingin menjaga berat badan. Dalam 100 gram terong afrika, terkandung hanya sekitar 0,2 gram lemak.
Terong afrika mengandung serat yang cukup tinggi. Serat berfungsi untuk membantu sistem pencernaan manusia. Selain itu, serat juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Dalam 100 gram terong afrika, terkandung sekitar 3-5 gram serat yang sangat baik untuk tubuh.
Berbagai macam vitamin penting juga terdapat dalam terong afrika, seperti vitamin A, vitamin B kompleks (B1, B2, B3), dan vitamin C. Ketiga jenis vitamin tersebut sangat bermanfaat untuk mendukung kesehatan tubuh.
Terong afrika juga mengandung mineral, seperti kalsium, fosfor, besi, dan magnesium. Kandungan mineral dalam terong afrika cukup tinggi dan bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Nutrisi yang terkandung dalam terong afrika sangatlah lengkap dan bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Selain itu, kandungan zat-zat tersebut juga sangat baik bagi orang yang sedang dalam program diet dan ingin menjaga kesehatan tubuh. Anda bisa memasaknya menjadi berbagai macam olahan makanan, seperti sayur asem, lalapan, atau bahkan diolah menjadi jus. Selamat mencoba!
Cara Menanam Terong Afrika di Rumah
Terong Afrika atau African Eggplant adalah jenis tanaman sayuran yang dikenal dengan buahnya yang kecil dan berbentuk oval dengan kulit berwarna hijau atau ungu kehitaman. Sayuran yang satu ini tidak hanya dikenal di Afrika, tapi juga di Asia termasuk Indonesia. Cara menanam terong Afrika di rumah sangatlah mudah, bahkan pemula yang baru memulai bercocok tanam pun pasti akan berhasil menanamnya.
1. Persiapan Tanam
Sebelum menanam terong Afrika, kita harus mempersiapkan tanah atau media tanam yang akan digunakan. Tanah yang baik untuk menanam terong Afrika harus memiliki sifat yang gembur dan kaya mineral.
Anda dapat membuat kompos atau campuran tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1, kemudian campurkan dengan pasir. Hal ini bertujuan agar tanah dapat memperoleh nutrisi yang cukup, mudah diproses, dan dapat menyimpan air dengan baik.
2. Penyemaian Bibit
Setelah menyiapkan media tanam, kita dapat mulai melakukan penyemaian bibit terong Afrika. Bibit terong Afrika dapat dibeli di toko-toko bunga atau pasar tradisional yang menyediakan bibit. Anda juga bisa mengecek untuk memesan bibit terong Afrika secara online.
Pilihlah bibit yang berkualitas dengan daun yang sehat, tidak lapuk atau kering. Anda dapat mengambil biji dari buah matang yang sudah tidak digunakan ataupun memesan biji terong Afrika yang tersedia.
Letakkan bibit terong Afrika di media tanam yang telah disiapkan. Anda bisa menggunakan pot, wadah, atau bak. Siram bibit tersebut dengan air secukupnya.
3. Perawatan Tanaman
Setelah bibit tumbuh, terong Afrika memerlukan perawatan yang baik untuk tumbuh subur dan menghasilkan buah yang berkualitas. Berikut adalah beberapa tips perawatan terong Afrika:
– Siram tanaman secara teratur, terutama pada musim kemarau atau di daerah dengan intensitas sinar matahari yang tinggi.
– Berikan pupuk organik secara berkala, untuk memperoleh hasil yang lebih berkualitas. Jangan terlalu banyak memberikan pupuk karena dapat menyebabkan keracunan tanaman.
– Potong cabang-cabang yang rusak atau mati dan lepaskan gulma yang tumbuh di sekitar tanaman terong Afrika.
– Jangan membiarkan terong Afrika terkena serangan hama seperti kumbang, ulat, atau kutu daun. Usahakan untuk menanam terong Afrika di tempat yang terlindungi atau bila perlu gunakan insektisida.
4. Panen Buah
Panen buah terong Afrika dapat dilakukan sekitar 2-3 bulan setelah tanam. Buah terong Afrika dapat dipanen saat berwarna keunguan atau kehitaman dan terasa lembek ketika ditekan dengan jari. Buah terong Afrika yang sudah matang ini dapat langsung dihias di dapur menjadi menu masakan seperti tumis, capcay, sup, atau lalapan.
Itulah beberapa tips cara menanam terong Afrika di rumah. Selain dapat menjadi hobi yang menyenangkan, menanam terong Afrika juga dapat memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh seperti menurunkan kolesterol, mencegah kanker dan radikal bebas, serta meningkatkan daya tahan tubuh. Mari coba tanam terong Afrika di halaman rumahmu, dibantu sinar matahari yang cukup dan tentunya hasil panen yang akan memanjakan lidahmu.
Manfaat Kesehatan dari Konsumsi Terong Afrika
Terong Afrika atau Solanum Aethiopicum adalah tumbuhan sayuran yang menghasilkan buah berwarna ungu gelap. Buah ini sering digunakan sebagai bahan masakan dan mengandung berbagai nutrisi dan manfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan dari konsumsi terong afrika yang perlu kamu ketahui:
1. Menjaga Kesehatan Tulang
Terong Afrika mengandung kalsium, fosfor, dan magnesium yang sangat baik bagi kesehatan tulang. Kalsium dan fosfor diperlukan untuk membentuk dan mempertahankan kekuatan tulang dan gigi, sedangkan magnesium membantu penyerapan kalsium dan fosfor di dalam tubuh.
2. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Kandungan serat, kalium, dan senyawa antioksidan di dalam terong afrika dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung. Serat yang terkandung di dalam terong afrika dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah, sedangkan kalium dapat membantu menstabilkan tekanan darah. Selain itu, senyawa antioksidan seperti phenolic dan flavonoid dapat membantu melindungi jantung dari kerusakan akibat radikal bebas.
3. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Terong afrika mengandung serat dan air yang cukup tinggi, sehingga dapat membantu mencegah sembelit atau gangguan pencernaan lainnya. Kandungan air di dalam terong afrika juga dapat membantu menjaga kelembaban kulit serta memperlancar metabolisme tubuh.
4. Menjaga Kesehatan Mata
Terong Afrika mengandung vitamin A dan C yang sangat dibutuhkan untuk kesehatan mata. Kandungan vitamin A di dalam terong afrika dapat membantu menjaga kesehatan mata serta mencegah terjadinya gangguan penglihatan seperti rabun senja atau katarak. Selain itu, kandungan vitamin C di dalam terong afrika juga dapat membantu melindungi mata dari kerusakan akibat radikal bebas.
Itulah beberapa manfaat kesehatan dari konsumsi terong afrika yang perlu kamu ketahui. Dengan mengonsumsi secara rutin, kamu dapat memperoleh berbagai nutrisi yang dibutuhkan tubuh serta menjaga kesehatan organ tubuhmu. Jangan lupa untuk selalu memilih terong afrika yang segar dan sehat dalam mengonsumsinya ya!
Resep Makanan dari Terong Afrika yang Lezat
Terong Afrika atau Solanum aethiopicum adalah tanaman yang memiliki buah yang mudah dikenali dengan kulitnya yang hitam berkilau dan bibir ungu. Terong Afrika banyak ditemukan di Indonesia dan sering dijadikan bahan masakan. Tanaman ini mudah tumbuh dan cocok untuk ditanam di daerah tropis seperti Indonesia. Berikut adalah lima resep makanan dari terong Afrika yang bisa kamu coba di rumah:
Gado-gado Terong Afrika
Southern Meadow atau biasa disebut Terong Afrika adalah bahan masakan yang populer di daerah Timur Indonesia, khususnya Maluku dan Papua. Salah satu hidangan yang bisa kamu buat dari Terong Afrika adalah Gado-gado. Resep Gado-gado Terong Afrika sangat mudah dan pastinya lezat.
- 4 Buah Terong Afrika dipotong tipis
- Sawi hijau dipotong-potong
- Kentang diiris dadu, direbus
- 2 Buah Tomat korek api
- Lontong iris halus, kukus
- Tahu goreng potong-potong
- Tempe goreng potong-potong
- irisan Bawang merah (secukupnya)
- irisan Cabe rawit (secukupnya)
- irisan Timun, Daun selada, Kol, Daun bawang, dan kacang goreng (secukupnya)
Langkah :
- Campurkan bahan-bahan untuk bumbu kacang.
- Siapkan Gado-gado dalam piring dengan Terong Afrika, sawi hijau, kentang, tomat, tahu, dan tempe goreng, lontong, dan siram dengan bumbu kacang.
- Berikan kacang goreng, irisan bawang merah, dan cabe rawit di atasnya.
Sambal Terong Afrika Pedas
Terong Afrika juga bisa dijadikan Sambal, loh. Sambal Terong Afrika ini sangat pedas dan cocok untuk penggemar pedas. Cara membuatnya sangat mudah dan bahan-bahannya juga mudah didapatkan.
- 5 Buah Terong Afrika
- 8 Buah cabai merah keriting
- 3 Buah cabai rawit
- 1 Buah bawang bombai
- 2 Siung bawang putih
- Secukupnya minyak
- Garam (secukupnya)
Langkah :
- Rebus Terong Afrika sampai matang, lalu tiriskan dan haluskan Terong Afrika.
- Haluskan cabai merah keriting, cabai rawit, bawang bombai, dan bawang putih.
- Tumis bumbu halus dengan minyak, aduk terus sampai harum, lalu tambahkan terong afrika yang sudah dihaluskan dan garam secukupnya.
- Tumis sampai matang dan sajikan.
Tumis Terong Afrika
Tumis Terong Afrika bisa dicampur dengan aneka macam bahan lain seperti daging ayam atau sapi, kencur, bawang putih, dan lain-lain. Tumis Terong Afrika ini gampang dan cepat memasaknya, cocok banget buat kamu yang gak punya waktu banyak untuk masak.
- 1 Buah Terong Afrika
- ¼ buah bawang bombai iris tipis
- 2 siung Bawang Putih Iris tipis
- 1 cm kencur, dicincang halus
- 150 gr Daging sapi/ daging ayam, potong kotak
- Garam secukup Rasa
- Lada bubuk secukupnya
- Minyak goreng secukupnya
- Air secukupnya
Langkah :
- Potong-potong terong afrika
- Rebus terong dalam air mendidih, tambahkan sedikit garam, dan tiriskan.
- Goreng daging sampai berubah warna, lalu tambahkan bawang putih, bawang bombai, dan kencur.
- Tambahkan terong afrika, air secukupnya, dan garam secukupnya, aduk rata.
- Terakhir, tambahkan lada bubuk secukupnya, aduk rata, dan siap disajikan.
Terong Afrika Cah Udang
Terong Afrika bisa di olah menjadi cah atau tumis juga, lho. Seperti Terong Afrika Cah Udang yang satu ini. Terong Afrika Cah Udang ini sangat cocok dijadikan menu makan siang keluarga.
- 2 Buah Terong Afrika
- 100 gram udang kupas
- Bawang putih (2 siung), iris tipis
- Cabe merah iris halus (2 buah)
- Bawang merah iris halus (3 buah)
- Minyak sayur secukupnya
Langkah :
- Panaskan minyak dalam wajan dengan api sedang, tumis bawang bombai dan bawang putih sampai harum.
- Tambahkan udang kupas di dalam wajan
- Tambahkan terong Afrika yang sudah dipotong-potong, lalu aduk-aduk rata. Tambahkan cabe rawit jika suka pedas.
- Aduk-aduk selama beberapa menit sampai terong Afrika matang, lalu siap disajikan.
Empal Terong Afrika
Empal Terong Afrika bisa dijadikan menu makan malam keluarga. Empal bisa diolah menjadi bahan tumis yang gurih dan lezat. Empal Terong Afrika sangat cocok untuk kamu yang suka makanan pedas.
- 2 buah terong Afrika, diiris tipis
- 200 gram daging empal, iris tipis
- 1 buah bawang bombay, iris tipis
- 5 siung bawang putih, iris tipis
- 10 cabai rawit merah, iris serong
- 2 cm jahe, parut
- 2 batang serai, memarkan
- 1 sendok makan gula merah, serut
- 2 sendok teh air asam Jawa
- 1/2 sendok teh garam
- 250 ml air matang
- Minyak goreng secukupnya
Langkah :
- Panaskan minyak dalam wajan dengan api sedang, tumis bawang bombai, bawang putih, jahe, dan serai sampai harum.
- Tambahkan empal dan terong, aduk rata, dan masak sampai empal meresap di dalam terong.
- Tambahkan cabai rawit, gula merah, asam Jawa dan garam, lalu aduk sampai merata.
- Tuangkan air dan masak sampai kering.
- Sajikan empal terong Afrika di atas piring saji, dan Empal Terong Afrika siap dihidangkan.