Aglaonema: Tanaman Hias yang Menawan
Aglaonema adalah salah satu varietas tanaman hias yang begitu populer di Indonesia. Tanaman ini memiliki kecantikan tersendiri dan siap mempercantik sudut rumah maupun ruangan kantor Anda. Aglaonema tergolong dalam keluarga Araceae dan dipercaya berasal dari Asia Tenggara, terutama Cina dan Filipina. Di Indonesia, Aglaonema dikenal juga dengan nama “Lingkaran Pementasan” karena daunnya yang berwarna hijau tua dengan lingkaran yang membuatnya tampak cantik saat ditanam dalam pot atau menempel di batang pohon.
Aglaonema merupakan tanaman hias yang kuat dan mudah dirawat. Anda tidak perlu khawatir untuk meninggalkannya dalam waktu yang lama karena tanaman ini dapat bertahan hidup meski ditinggalkan dalam waktu yang cukup lama. Aglaonema cocok untuk tumbuh di daerah tropis seperti Indonesia yang memiliki jenis tanah yang subur.
Cara perawatan Aglaonema terbilang cukup mudah. Pertama, tanam Aglaonema dalam pot yang berukuran cukup besar dan letakkan di tempat yang teduh (semak-semak di taman atau di dalam rumah yang diterangi sinar matahari secara tidak langsung). Pastikan tanah di dalam pot tetap lembab dan tercukupi dalam waktu tertentu.
Kondisi sinar matahari yang pas untuk tanaman Aglaonema adalah cahaya yang tidak terlalu terang dan langsung. Jangan meletakkannya pada tempat yang terkena sinar matahari langsung selama lebih dari dua jam, karena radiasi akibat sinar matahari yang melebihi batas dapat merusak daun dan akar tanaman.
Aglaonema memiliki sejumlah keuntungan untuk kesehatan manusia. Selain obyek dekorasi dalam ruangan Anda, tanaman yang bernama latin Aglaonema ini juga mempunyai manfaat kesehatan bagi kita. Seperti dalam penelitian oleh NASA menunjukkan bahwa, jenis Aglaonema memiliki kemampuan menyerap zat kimia berbahaya di udara seperti benzena, formaldehida, trikloroetilen, karbon monoksida, dan racun lainnya. Oleh karena itu, Tanaman hias Aglaonema cocok ditempatkan pada di ruang tekanan tinggi dalam kehidupan kota besar.
Tidak heran, Aglaonema menjadi populer karena sejumlah kelebihannya. Keindahan, serta kemudahan dalam perawatan yang dimilikinya menjadikan tanaman hias ini diminati oleh banyak orang. Tanaman hias Aglaonema dapat dijadikan hadiah yang tepat untuk kerabat atau orang terkasih. Selain itu, dapat pula diletakkan di ruangan kantor, rumah, hotel, apartemen, dan dermaga atau area publik yang memerlukan aksen hijau. Dengan menempatkan tanaman hias Aglaonema pada tempat-strategis, dapat menyegarkan udara dalam ruangan, dan membantu relaksasi setelah bekerja.
Tak hanya sejenis Aglaonema yang dapat ditanam dalam pot. Jenis-jenis tanaman hias lainnya juga cukup mudah ditemukan, dari aneka macam ukuran hingga beragam bentuk daunnya. Anda dapat memilih jenis tanaman hias yang sesuai dengan karakter dan selera. Selain itu, Cobalah pula membuat suatu kombinasi tanaman yang akan menghasilkan keindahan tampilan bagi ruangan Anda.
Asal-Usul Nama Aglaonema
Aglaonema adalah tanaman hias yang berasal dari daerah tropis Asia. Tanaman ini tumbuh subur di tempat yang teduh dan memiliki daun yang indah serta beraneka ragam corak dan warna. Di Indonesia, aglaonema juga dikenal dengan nama Bakung atau Sambung Nyawa karena konon memiliki kekuatan mistis untuk memperpanjang umur manusia. Selain itu, aglaonema juga mempunyai banyak varian rupa, mulai dari warna daun hijau tua hingga ungu. Untuk lebih banyak mengetahui tentang varian aglaonema, berikut penjelasan lebih lanjut mengenai asal-usul nama aglaonema.
Asal nama aglaonema berasal dari bahasa Yunani, yaitu aglaós yang berarti cemerlang atau cerah, dan néma yang berarti benang atau serat. Nama tersebut dipilih karena penggunanya percaya bahwa tanaman ini memiliki daun yang terlihat cerah dan cemerlang. Selain itu, aglaonema merupakan kelompok dari suku Araceae, yang merupakan suku dari tumbuhan berbunga yang memiliki ciri-ciri daun yang indah dengan berbagai motif seperti bintik-bintik atau garis-garis.
Di Indonesia, aglaonema mendapatkan julukan Sambung Nyawa, hal ini tak lepas dari keyakinan masyarakat Indonesia yang percaya bahwa aglaonema mempunyai kekuatan mistis yang dapat memperpanjang umur seseorang. Cerita mistis tersebut banyak beredar di kalangan masyarakat Indonesia, terlebih lagi dengan keindahan daun aglaonema yang memang sangat memukau. Meski cerita mistis itu tak terbukti secara ilmiah, namun tanaman ini tetap saja populer.
Aglaonema juga mendapatkan julukan Bakung di Jawa, hal ini dikarenakan bila mekar, bunganya sangat mirip dengan bunga bakung asli Jawa. Bakung merupakan bunga yang mempunyai nilai simbolik yang tinggi di kalangan masyarakat Jawa, selain itu bentuknya yang indah menjadikan bunga tersebut sering dijadikan inspirasi seni tradisional.
Selain itu, aglaonema juga memiliki banyak varian rupa dengan corak dan warna yang berbeda-beda, seperti aglaonema commutatum yang mempunyai warna daun hijau dengan bercak putih, aglaonema simplex dengan warna hijau tua, serta aglaonema pictum yang mempunyai warna hijau tua dengan bergaris putih. Keanekaragaman varian rupa aglaonema tersebut menjadi salah satu alasan mengapa tanaman ini begitu digemari.
Itulah asal-usul nama aglaonema dan beberapa julukan yang dimilikinya di Indonesia. Tanaman ini memang terkenal karena keindahan daunnya dan banyak diminati sebagai tanaman hias. Bagi pecinta tanaman hias, aglaonema merupakan pilihan yang tepat karena mudah dalam perawatan dan tampilannya yang cantik dan beragam.
Jenis-Jenis Aglaonema yang Populer di Indonesia

Aglaonema dikenal sebagai salah satu tanaman hias indoor yang populer di Indonesia. Tanaman ini memiliki beragam jenis yang memiliki keindahan yang berbeda-beda. Berikut adalah jenis-jenis aglaonema yang banyak diminati oleh pecinta tanaman hias di Indonesia.
Aglaonema Silver Bay

Aglaonema Silver Bay dinobatkan sebagai tanaman hias indoor yang paling populer di Indonesia. Tanaman ini memiliki daun hijau tua dengan warna silver yang membuatnya terlihat elegan dan mewah. Tanaman ini cocok ditempatkan di ruangan-ruangan dengan pencahayaan rendah seperti kamar tidur dan ruang tamu. Aglaonema Silver Bay juga cukup mudah dalam perawatannya, sehingga cocok untuk pemula yang ingin mengoleksi tanaman hias indoor.
Aglaonema Red Peacock

Aglaonema Red Peacock memiliki daun hijau tua dengan warna merah dan cream yang indah. Warna merah yang dimilikinya membuatnya terlihat berbeda dari jenis aglaonema lainnya. Tanaman ini cocok ditanam di dalam ruangan yang memiliki sinar matahari yang cukup atau sedikit teduh. Aglaonema Red Peacock juga diketahui mampu menyaring udara dari berbagai macam polutan dan bahan kimia berbahaya yang ada di dalam rumah.
Aglaonema Tiger

Aglaonema Tiger memiliki daun hijau tua dengan helai daun yang berbentuk unik seperti motif macan tutul. Ketika tumbuh dewasa, helai daun aglaonema tiger biasanya memiliki corak yang semakin menarik dan indah. Tanaman ini cocok untuk ditanam di dalam ruangan dengan pencahayaan yang sedang dan sedikit teduh.
Aglaonema Pink Moon

Aglaonema Pink Moon memiliki daun hijau tua dengan bercak-bercak pink yang cantik dan elegan. Tanaman ini cocok ditempatkan di ruangan yang kurang mendapat sinar matahari langsung dan bisa dijadikan sebagai hiasan indoor yang menarik. Aglaonema Pink Moon juga terkenal dengan kemampuannya dalam menyaring udara dan menurunkan kadar CO2 yang ada di dalam ruangan.
Aglaonema Bidadari

Aglaonema Bidadari memiliki daun berwarna hijau muda dengan bercak-bercak putih yang menjadikan tampilannya semakin cantik. Tanaman ini cocok ditempatkan di ruangan dengan sinar matahari sedikit dan cukup humiditas. Aglaonema Bidadari digemari karena kemudahan dalam perawatannya, bahkan bisa hidup dalam kondisi tanah yang agak kering.
Itulah beberapa jenis aglaonema yang populer di Indonesia. Selain mempercantik tampilan ruangan, aglaonema juga memiliki manfaat dalam menyaring udara dan memperbaiki kualitas udara di dalam ruangan. Oleh karena itu, jangan ragu untuk menanam aglaonema di rumah anda agar tercipta suasana yang lebih sehat dan nyaman.
Pertumbuhan dan Perawatan Aglaonema yang Benar
Aglaonema atau juga dikenal dengan nama Chinese evergreen atau aglaonema adalah tanaman hias yang memiliki daun hijau-hijau berkilau. Tanaman ini berasal dari daerah Asia Tenggara dan sering ditemukan di hutan-hutan tropis Thailand, Laos, Filipina dan Indonesia. Aglaonema memiliki kemampuan tumbuh subur di dalam ruangan dengan sedikit perawatan, membuatnya menjadi pilihan favorit bagi penggemar tanaman di dalam ruangan.
Berikut ini adalah beberapa tips cara merawat dan memperoleh pertumbuhan Aglaonema yang sehat:
Cahaya dan Lokasi yang Sesuai
Aglaonema memerlukan cahaya yang cukup untuk tumbuh dengan baik tetapi tidak suka sinar mentari langsung. Oleh karena itu, pastikan letakkan aglaonema di tempat yang terhindar dari sinar matahari langsung. Aglaonema lebih memilih cahaya dengan intensitas rendah hingga sedang yang terpapar selama beberapa jam sehari seperti sumber cahaya lampu di ruangan. Lokasi dengan udara yang lembap juga lebih baik untuk pertumbuhan aglaonema. Tanaman ini biasanya ditempatkan di ruang tamu, meja kerja atau kamar tidur untuk memberikan nuansa yang menyegarkan.
Media Tanam yang Tepat
Aglaonema tumbuh subur dalam media tanaman yang poros seperti campuran tanah, gambut, pasir dan pupuk organik. Saat menanam aglaonema, pastikan bahwa pot yang digunakan memiliki lubang-dasar dan pilih pot yang besar untuk pertumbahan yang lebih baik. Pupuk organik seperti pupuk kandang atau humus juga diperlukan untuk menyediakan nutrisi yang cukup bagi tanaman.
Menjaga Kelembapan Tanah dan Udara
Kelembapan adalah hal yang sangat penting untuk pertumbuhan aglaonema yang sehat. Tanah pot sebaiknya selalu dalam kondisi yang lembap tetapi tidak tergenang air. Aglaonema memerlukan penyiraman yang cukup untuk tetap hidup tetapi hindari menyiram tanaman saat tanah masih basah. Selain itu, pastikan ruangan memiliki kelembapan yang cukup dengan menyemprotkan air di sekitar tanaman dalam ruangan. Kelembapan juga bisa ditingkatkan dengan meletakkan pot aglaonema di atas batu yang direndam dalam air atau kawat tikus yang diletakkan di bawah pot.
Menjaga Kualitas Udara yang Baik
Aglaonema juga tergolong tanaman yang berguna untuk menjaga kualitas udara dalam ruangan. Tanaman ini mampu menyerap zat-zat berbahaya seperti formaldehida serta melepaskan oksigen yang penting untuk kesehatan Anda. Oleh karena itu, selain memberi keindahan pada ruangan, aglaonema juga sangat bermanfaat untuk kesehatan Anda.
Dengan melakukan perawatan aglaonema secara benar, tanaman ini akan tumbuh subur dan berfungsi sebagai elemen penghias ruangan yang cantik serta membantu menjaga kelembapan dan kualitas udara ruangan.
Menjadikan Aglaonema sebagai Investasi Jangka Panjang
Aglaonema adalah tanaman hias yang memiliki nilai jual yang cukup tinggi. Selain sebagai tanaman hias, Aglaonema juga bisa menjadi investasi jangka panjang yang menjanjikan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa Aglaonema bisa menjadi investasi jangka panjang.
1. Permintaan yang Tinggi
Permintaan akan Aglaonema sebagai tanaman hias semakin meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini disebabkan karena Aglaonema memiliki keindahan dengan kombinasi warna hijau dan merah unik. Selain itu, Aglaonema juga mudah dipelihara dan tahan terhadap berbagai kondisi lingkungan.
Dengan tingginya permintaan, maka harga Aglaonema akan semakin stabil bahkan cenderung meningkat dari waktu ke waktu. Sehingga menjadikan Aglaonema sebagai investasi jangka panjang yang menjanjikan.
2. Dapat Dijual Kembali dengan Harga Tinggi
Aglaonema dapat dijual kembali dengan harga yang tinggi apalagi jika ditanam dengan kondisi yang baik dan memiliki kualitas yang baik pula. Harga jual Aglaonema yang berkualitas baik biasanya berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 2.000.000 tergantung jenis dan kualitasnya.
Dapat menjual Aglaonema yang berkualitas baik dengan harga yang tinggi, menjadikan Aglaonema menjadi investasi jangka panjang yang menjanjikan. Kita dapat menanam Aglaonema dengan membeli bibit yang baik, kemudian menumbuhkannya dengan optimal dan menjualnya pada saat panen dengan harga yang menguntungkan.
3. Tidak Terpengaruh Fluktuasi Ekonomi
Dalam kondisi ekonomi apapun, permintaan akan Aglaonema sebagai tanaman hias tetap tinggi. Sehingga menjadikan Aglaonema tahan terhadap fluktuasi ekonomi. Kita tidak perlu khawatir jika terjadi krisis ekonomi, investasi yang kita tanam pada Aglaonema tidak akan turun nilainya.
Dengan sifat yang tahan terhadap fluktuasi ekonomi, menjadikan Aglaonema sebagai investasi jangka panjang yang aman dan tidak terlalu berisiko.
4. Dapat Menjadi Sumber Penghasilan Tambahan
Berkebun Aglaonema bisa menjadi sumber penghasilan tambahan. Kamu dapat menanam Aglaonema di pekarangan rumah, halaman, atau menggunakan polybag untuk menghemat tempat. Dalam satu polybag, kamu dapat menanam banyak bibit Aglaonema.
Jika kamu bisa menumbuhkan Aglaonema dengan baik, maka kamu akan dapat memperoleh penghasilan tambahan dari hasil penjualan Aglaonema yang telah kamu tanam. Sehingga kamu tidak hanya memperoleh keindahan dari Aglaonema tetapi juga mendapatkan penghasilan tambahan sebagai investasi jangka panjang.
5. Mendatangkan Berbagai Manfaat
Menanam Aglaonema juga dapat memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar. Aglaonema dapat membantu membersihkan udara dari polusi dan memperbaiki kualitas udara di sekitar rumah atau kantor kita.
Bagi kesehatan, beberapa jenis Aglaonema juga dapat dimanfaatkan sebagai obat herbal untuk mengatasi penyakit tertentu seperti asma, batuk, lemah syaraf dan sakit kepala. Sehingga menanam Aglaonema tidak hanya memberikan keuntungan materi tetapi juga memberikan banyak manfaat bagi kesehatan dan lingkungan.
Jadi, Aglaonema adalah tanaman yang sangat cocok untuk dijadikan investasi jangka panjang. Selain memberikan keuntungan finansial yang menjanjikan, Aglaonema juga dapat memberikan banyak manfaat bagi lingkungan dan kesehatan kita.